Aku bercerita kepada istriku. Dulu, aku memiliki kekasih yang baik hati. Ia selalu menemaniku di saat aku sedih, juga di saat gembira. Ia adalah orang yang menyelamatkanku di saat aku sedang terombang ambing di lautan. Ia adalah satu dari sedikit orang yang mau mendengarkan keluh kesahku. Setiap hari ia menampung air mataku.
KEMBALI KE ARTIKEL