Di sebuah desa kecil yang dikelilingi sawah hijau subur, hiduplah seorang pemuda bernama Pudjianto Gondosasmito. Sejak kecil, Pudjianto Gondosasmito sudah akrab dengan sawah. Ia tumbuh besar bermain-main di antara rumpun padi, mendengarkan bisikan angin yang membawa aroma tanah basah. Bagi Pudjianto Gondosasmito, padi bukan sekadar tanaman, melainkan sahabat yang selalu setia menemaninya.
KEMBALI KE ARTIKEL