Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Alun-Alun, Tugu dan Raja

7 Oktober 2024   03:22 Diperbarui: 7 Oktober 2024   04:22 63 13
Di alun-alun berbaris para punggawa,
Raja menganugerahkan lencana.
Kepada mereka yang bertugas setia.
Teriring titah bagi hulubalang dan panglima.

Negeri harus aman dari perusuh,
Putra mahkota telah ditunjuk.
Putusan sidang agung telah jatuh,
Pengacau akan dibekuk.

Lalu menderu kereta perang,
Barisan rancak menusukkan tombak.
Unjuk terampil memanah dan berpedang,
Rakyat terhibur dan bersorak

Berbaris pula para bhayangkara.
Mengacungkan umbul-umbul dan bendera.
Raja gembira tersenyum lega,
Menyaksikan prajurit mahlr berlaga.

Unjuk gelar prajurit pun usai,
Para bhayangkara ke barak menepi.
Rakyat pulang riuh ramai,
Alun-alun kembali sepi.

Tinggal tugu menjulang tak mengerti,
Kala rakyat mengetuk nurani.
Untuk siapa satya bhayangkara,
Bagi negeri atau penguasa?



Pudji Widodo,
Sidoarjo, 06102024 (186/128).
Sumber gambar
 : historyandlegacy

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun