Khabib menanggapi insiden ini dengan menyatakan bahwa ia merasa diperlakukan tidak adil dan mempertanyakan apakah tindakan tersebut didasari oleh diskriminasi rasial atau nasional. Ia menegaskan bahwa dirinya mampu berbahasa Inggris dengan baik dan telah bersikap kooperatif selama kejadian.
Menanggapi insiden ini, Frontier Airlines memberikan klarifikasi bahwa keputusan untuk memindahkan Khabib didasarkan pada ketidakpatuhannya terhadap persyaratan FAA terkait penumpang di baris pintu darurat, dan bukan karena alasan etnis. Mereka juga telah mengembalikan biaya tiket kepada Khabib dan rombongannya.
Insiden ini menarik perhatian publik dan memicu diskusi mengenai perlakuan terhadap penumpang di maskapai penerbangan, terutama terkait isu diskriminasi. Organisasi seperti Dewan Hubungan Amerika-Islam (CAIR) menyerukan investigasi lebih lanjut terhadap tindakan maskapai tersebut.