Kata-kata pembelajaran bermakna dan menyenangkan sering terdengar setelah era kurikulum merdeka. Beberapa literatur mengatakan frasa ini pertama kali muncul saat menteri pendidikan Nadiem Makarim mulai menerapkan kurikulum darurat pada saat terjadi pandemi Covid-19 beberapa tahun lalu.
KEMBALI KE ARTIKEL