Mohon tunggu...
KOMENTAR
Pendidikan Pilihan

Kementerian Agama Dihapus?

21 September 2014   18:56 Diperbarui: 18 Juni 2015   00:02 86 0
apa yang anda pikirkan ketika mendengar berita seperti itu,? apakah anda menanggap itu sebagai hal biasa atau bahkan hal yang menyedihkan. sebenarnya apa yang membuat kementrian agama menjadi di hapus apa sudah tidak digunakan lagi butir-butir pancasila. apakah indonesia telah menghapus dan melupakan sejarah untuk memeprsatuakan indonesia. atau agama di indonesia sekarang sudah punah dan tidak ada???

dijaman dulu saja Ir, soekarno membuat pancasila dengan sangat fleksibel dan dapat digunakan oleh semua agama yang ada, namun apakah sekarang indonesia sudah tak mengenal apa namanya Tuhan. apakah indonesia seperti itu. mungkin saja iya mungkin saja tidak. karena banyak orang di indonesia telah tidak dapat menghargai apa perbedaan, disisi lain ulama dari berbagai agama berunding dan berkomunikasi untuk memajukan negara. lalu ketika kementrian agama telah di hapus maka siapa yang akan menyatukan dan memayungi perpedaan itu, adanya mentri agama saja perbedaan masih sangat susah di jadikan keindahan. LALU KETIKA  TIDAK ADA BAGAIMANA?????

ketika saya mendengar bahwa kementria agama akan di hapus saya berfikir, ketika kita nikah mau kemana, apa sudah di hapus sistem nikah jadi setiap orang bebas ganti pasangan dan seks bebas. ketika kita di tanya oleh bangsa lain apa agama anda, kita akan binggung menjawabnya karna dalam kolom ktp kita akan tidak tercantum agama kita. terus kalok kita mau puasa atau hari lebaran siapa yang nentukin, apa kita  sudah tidak memaki hari  raya. itu semua mari kita renungkan, sebelum wacana yang tidak pantas itu memang benar benar di lakukan, karna menurut saya persoalan agama itu sangat penting peradaban kita baik atau pun buruk tergantung akan baek atau buruk nya agama kita. ekonomi kita pun tak pernah maju karna tidak di gunakan dasar agama. ingat bahwa peradaban paling maju itu agama, sebelum orang tau sebuah teori atau penemuan sebelumnya telah di temukan di kitab kitab yang membahas penemuan itu, itu pun sangat jauh sebelum penemuan itu hadir.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun