Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Memeluk Bahaya

21 Juli 2016   08:48 Diperbarui: 21 Juli 2016   09:38 165 10
sayang, hiduplah dalam bahaya
dengan begitu, setiap hari engkau akan mengingat tuhan

tuhan hadir dalam kilatan peluru,
dalam langkah kaki yang terburu

sesuatu tak pernah berhenti mengejarmu
ia yang kalah adalah ia yang lelah

sayang, hiduplah sambil memeluk ketakutan
peluk lebih erat dari engkau memeluk bahagia

kelak, tuhan yang akan memelukmu  
sebagai balas jasa kau telah mengingatnya
setelah lama ia dilupakan 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun