Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Pilihan

Kecupan Ibu

21 September 2018   10:16 Diperbarui: 21 September 2018   11:04 352 0
Isak tangis itu tiada diperlukan. "Benarkah?" tanya Suhendra membatin. Harus diakui begitu berat kehilangan sosoknya. Sosok yang begitu dalam merasuki sanubari Suhendra. Jelas saja karena selama ini hari-harinya Suhendra selalu dipenuhi keceriaan Jelita, istri tercinta yang selalu melayaninya dengan setia.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun