Dalam peta bulutangkis nasional, Jawa timur (Jatim) merupakan salah satu sumber pebulutangkis nasional, setelah Jawa Barat (Jabar) dan DKI Jaya. Banyak pebulutangkis Jatim berhasil mengibarkan merah putih di tingkat dunia. Ironisnya sepuluh tahun terakhir, perlakuan Pelatnas Cipayung terhadap pebulutangkis Jatim tak seindah pebulutangkis asal Jabar dan DKI Jaya. Ketangguhan dan ketrengginasan pebulutangkis Jatim hanya ditempatkan di kelas dua.