Dengan mengusung platform "Yang lain bersandiwara, Gue apa adanya", iklan ini sukses membuat kita tersenyum-senyum sendiri.
Tapi ada yang aneh lho dengan iklan tersebut, setidaknya itu perasaan saya. Bagaimana dengan Anda? Biasa-biasa saja? Ah, masa' seperti itu?
Di dalam iklan tersebut -setidaknya- ada dua karakter yang dipertemukan. Seseorang yang sedang berpidato (baca: berkampanye) dengan menggebu-gebu, dan satunya lagi seekor monyet. Nah inilah yang agak mengganjal di hati saya. Hubungkan saja dua karakter tokoh (Sang Orator dan Monyet) tersebut dengan platform yang diusungnya.
"Yang lain bersandiwara". Tentu dalam iklan tersebut yang dituju adalah orang yang sedang berorasi itu. Lalu lanjutannya,
"Gue apa adanya". Gue ini siapa coba????