Bila kata ‘ASU’ diucapkan maka pihak ke2 (pendengar) seakan mempunyai ‘kebolehan’ untuk marah atau malah ‘wajib marah’. Bila kata ini dipakai sebagai bahan bercandaan, maka hanyalah komunitas ‘tidak sopan’ saja yang memakainya. Kesimpulannya adalah apabila kata ini diucapkan maka yang mengucapkan adalah orang yang tidak sopan. Mengapa kemudian kata ‘ASU’ menjadi tidak layak untuk diucapkan?