Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora

Ironi Negara Para 'Latah'

17 Januari 2017   13:00 Diperbarui: 17 Januari 2017   13:10 214 0
Sebagai manusia di Indonesia, kreatif bukanlah kurikulum disekolah-sekolah sehingga plagiat ada dimana-mana. Masih teringat dengan jelas diingatan bahwa artis dan film Indonesia banyak diboikot dan dituntut permintaan maaf dari luar negeri atas karya plagiat yang mereka ciptakan. Karenanya, selamat datang di negeri para latah, negeri yang KW bahkan lebih laris dari aslinya, dan orang sudah tidak peduli apakah itu KW atau asli yang penting hits. Inilah yang mengkhawatirkan.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun