Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora Artikel Utama

Wayang Orang Bharata, Pentas Klasik yang Perlu Diberi Ruang

11 Desember 2016   10:43 Diperbarui: 11 Desember 2016   20:49 353 7
Namanya Aoi. Gadis asal Jepang yang duduk di samping saya bertanya dengan Bahasa Indonesia berlogat Jepang. “Ini semua pakai Bahasa Indonesia?” “Bukan, ini pakai Bahasa Jawa” jawab saya. “Wah saya tidak mengerti.” Dari percakapan itu, akhirnya saya menjadi penerjemah pentas Wayang Orang Bharata (WO Bharata) yang berlangsung di Teater Kecil Taman Ismail Marzuki (TIM) ini. Dia sedikit bisa Bahasa Indonesia, tapi seringnya minta menggunakan Bahasa Inggris.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun