SEKITAR awal abad 20, seorang perantau Hadramaut bernama Salim bin Sa'ad Nabhan, tiba di Surabaya. Tujuan awalnya mungkin hanya mencari kehidupan yang lebih baik dari kehidupan di tanah asalnya di Yaman. Akan tetapi ketika kolonialisne Barat semakin hari semakin membuat penduduk di kepulauan Nusantara menderita, tujuannya tak lagi sekadar mencari keuntungan materi, ia turut melakukan perlawanan.
KEMBALI KE ARTIKEL