Siang terik membakar jalanan di salah satu sudut perumahan di Kota Makassar, udara siang begitu menyengat kulit hingga menusuk pori-pori, dampaknya membuat tubuh gerah, apalagi memasuki bulan Juni-Juli  mendekati musim pancaroba dari musim penghujan ke musim kemarau. Sabtu (29/6/2019).
Dari kejauhan tampak sosok seorang penjual dengan klintingan Es  yang memakai kendaraan sepeda motor, suara klintingan Es sang penjual poteng Lame kayu ini mengingatkan kita dikala Lonceng TK jaman dahulu sewaktu kita kecil, lonceng tersebut menandakan waktu keluar main ataupun pulang kerja. Yang jelas bukan "lonceng kematian."