Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Musibah di Tengah Janji

8 Agustus 2016   16:53 Diperbarui: 12 Agustus 2016   18:19 64 5
by: Adi Pujakesuma 

Zaman baru penuh janji...
Harapan janji surga datangnya dari pilihan rakyat...

Seketika...
Kobaran harapan tersemat bersama orasi sang nahkoda...
Musibah datang bertubi-tubi tanpa henti menggores luka memancing air mata....

Kemarau dan kekeringan tak terpisahkan tiba hujan banjir berceraian...
Tatkala abdi negara kerahkan tenaga
Peras keringat....
Banting tulang....
Tak jauh beda sapi perahan dipacu janji sejahtera

Srikandi inspeksi anggaran sunatan massal dari istana...
Tiada hujan tiada badai tebar luka pembuluh duka
Menciderai hatinurani.....

Entah......
Kebetulan atau sengaja...
Pesan dari langit berkata, waspadalah!!!

Saat itu,
Ribuan rakyat terbangun dari mimpi
Bersalah telah menusuk harapan palsu
Dan sesaat setelah itu
Sesal mereka lupa pada kenyataan

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun