Tembok-tembok pelindung mulai runtuh
Daratan asa begitu jauh
Terlindas masa yang membuatnya lumpuh
Bumiku sakit
'Tak mampu lagi melawan penyakit
Deru napasnya tinggallah sedikit
'Tak berdaya untuk bangkit
Bumiku mati
Penjahat mimpi membuatnya pergi
Mencabik dengan begitu keji
'Tak tunggu esok apalagi nanti
Gorontalo, ditulis pada Agustus 2018