Di balik gemerlap kota-kota besar dan narasi optimisme pertumbuhan ekonomi Indonesia, tersembunyi fakta pilu yang terus menghantui. Kemiskinan struktural sebuah labirin tanpa pintu keluar yang diciptakan oleh sistem itu sendiri telah menjerat jutaan jiwa. Fenomena ini bukan sekadar statistik, melainkan manifestasi dari sebuah tragedi kemanusiaan. Ia bukan lah hanya soal ketidakmampuan individu, melainkan hasil dari sistem sosial, politik, dan ekonomi yang sengaja atau tidak sengaja membatasi akses sebagian besar masyarakat terhadap peluang dan sumber daya. Kemiskinan struktural bukanlah nasib; ia adalah produk dari konstruksi sosial yang kompleks.
KEMBALI KE ARTIKEL