Sekalipun kalian akan terus berlayar menyusuri palung-palung segara
tempat subuh dan senja luruh
dan kami akan terus menanti di dermaga
ditemani tabah dan doa.
Tidak ada air mata, Pelaut!
karena samudra sudah menangis bersama kami
tidak ada isak
karena ombak telah meneriakkan ratap kami.
Berlayarlah jauh, Pelaut!
berlayarlah ...
Tinggalkan segala kefanaan
dekaplah keabadian yang berdetak bersama jantung lautan.