Mereka, orang-orang yang berdiri di bawah langit 22 Mei itu berwajah serupa. Yang berbeda hanyalah pakaian yang melekat di badan; pelindung kepala dan tameng, jaket lusuh, kaos bau keringat, sorban putih, sarung kotak-kotak dan rompi jurnalis.
KEMBALI KE ARTIKEL