Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Puisi | Debu

6 Maret 2019   21:31 Diperbarui: 6 Maret 2019   21:42 230 20
Waktunya tiba
menanggalkan segala
lalu kepala merendah sampai tanah

Sekalipun harta berkelimpahan
tahta dan intan berlian
di hadapan pemilik semesta
kita seharga debu-debu jalanan

Waktunya tiba
merenungi segala dosa diri
yang melabur dinding-dinding hati
dan menyadari partikel-partikel diri
yang akan jadi debu pada suatu hari

Waktunya tiba
menanggalkan segala
lalu kepala merendah sampai tanah
serendah-rendah penghampaan diri
mencium debu yang sama pada telapak kaki

Untuk menyadari
kita dahulu debu
dan akan kembali ke debu

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun