Tidak bisa dipungkiri lagi, godaan untuk shopping (belanja) sangat besar pengaruhnya untuk kita yang setiap hari dikepung dengan produk-produk dan penawaran-penawaran yang menggiurkan dari berbagai departement store. Iklan-iklan dari para pemasar pun tidak henti menjejali panca indra. Akibatnya kita semakin jauh terseret pada gaya hidup materalistis dan konsumtif. Tanyakan pada diri sendiri seberapa sering mengucapkan kalimat-kalimat sejenis ini: “Wah, lagi musim diskon nih, banyak grosir cuci gudang”, “Eh, di Tralala dept store ada diskon sampai 50%”, atau “Ada gadget baru nih. Canggih punya. Lihat ah,”