Dengan ekspresi setengah geli, setengah sedih, bagaimana mendefinisikannyapun saya tak begitu paham, he he he, Bu Anne datang ke ruang praktik saya. Hanya satu rangkaian kata terucap dari mulutnya, "Doctor, help me, because my husband.....!" Tentu saja saya kuaget bukan kepalang, mengira ada hal-hal emergensi yang terjadi pada Pak James, pasien langganan yang sudah seperti saudara bagi saya. "Ono opo tho, Bu ? Kok kelihatannya panik bin geli gitu ?" ujar saya berupaya mencairkan suasana karena saya tahu Pak James pasti tidak sedang mengalami masalah serius.
KEMBALI KE ARTIKEL