Pada tanggal 9 April 2011, dunia pariwisata Bali dikejutkan oleh pemberitaan Majalah TIME yang berjudul ‘Holidays in Hell : Bali’s Ongoing Woes oleh Andrew Marshall. Dalam tulisannya, ia mengungkit masalah kemacetan, pengelolaan sampah, pantai yang kotor, dan kriminalitas, yang pada intinya menggambarkan ketidaksiapan pemerintah dalam mengelola pariwisata bali ditengah tingginya arus turis yang berwisata ke pulau surga ini. Sebagian orang geram dengan berita ini dan sebagian lain meng-iya-kan serta berusaha menginstropeksi diri sendiri. Yang mejadi pertanyaan adalah : apakah bali kini benar-benar menjadi neraka ?