Namun kita telah berjalan sejauh ini
Melewati siang, jalan berkelok
Menyusuri malam, jalan setapak
Penuh cahaya matahari, hujan angin,
gelap sinar bulan bahkan awan hitam
Yang berawal dari rangka huruf-huruf  kosong
Terangkai menjadi untaian kata
Berarti seperti kalimat pribahasa
Pun diartikan dalam paragraf yang lengkap
Akan menjadi cerita fiksi dengan latar bumi ini,
Mencari kedamaian yang seharusnya hakiki belum tersampaikan
Tepi pantai belum terlihat jelas
Namun terdengarsemilir nyiur tertiup angin
Yah, waktu kita  lagi yang akan menjawab
Tidak ingin waktu lama disini
Bekal tuk sampai perjalanan masih sedikit
Dunia ini terlalu fana bagi kita
Kadang sampai pulang lebih baik terpikirkan
Agar tak lama salah tapak kita diatas sampan kecil ini
Ketenangan jiwa dalam mengukir setiap garis,
Sembari menikmati terbenam mentari tujuan kita