Banyak perusahaan besar yang menyelenggarakan program persiapan pensiun in-house bagi para calon purnakaryawannya. Namun, setelah pernah menjalaninya serta berbincang-bincang dengan banyak rekan dan kenalan kami yang juga mengikuti program persiapan pensiun in-house seperti itu, banyak yang kecewa. Banyak materi pelatihan yang menurut mereka kurang atau bahkan tidak bermanfaat, terutama karena penyampaiannya tidak baik dan topiknya hanya berfokus pada beberapa aspek saja. Ujung-ujungnya, program persiapan pensiun tersebut cepat terlupakan dan sasarannya tidak tercapai. Akibatnya, karyawan yang pensiun merasa kecewa pada perusahaan, dan merasa diperlakukan “habis manis sepah dibuang” oleh perusahaan.