Seni tari semisal Tari Bedaya dan Tari Serimpi merupakan karya seni adiluhung yang hanya dapat disaksikan di dalam keraton. Keadiluhungan seni tari sekiranya bukan sekadar bertumpu pada kemolekan wajah penari, riasan, busana, gerak indah, dan dinamika komposisinya; namun pula pada makna filosofi yang sarat ajaran. Selain pada para penonton, ajaran tersebut ditujukan kepada raja (adipati) baik di Kesultanan Yogyakarta, Kasunanan Yogyakarta, Praja Mangkunegara, maupun Kadipaten Pakualaman.
KEMBALI KE ARTIKEL