Oleh: Penadebu
Dalam sejuk pagi yang tenang bersemi,
Di antara embun ranum yang menari,
Dua bidadariku hadir tanpa suara,
Membangunkanku dari mimpi yang sempurna.
Mereka menyentuhku dengan lembutnya cahaya,
Menyapa dari langit yang biru membentang,
Dalam pelukan aroma pagi yang manis,
Membawa damai, menjauhkan sisa gelisah.
Aku terbangun, namun tidak merasa hilang,
Karena di sisi mereka, mimpi tak lagi semu,
Mereka adalah penuntunku, bintang fajar,
Mengantar hariku pada awal yang baru.
Saat embun jatuh, dan mentari tersenyum,
Mereka hadir, dua sayap lembut cinta,
Membangunkanku dari mimpi indahku,
Menyentuh hari dengan kasih yang tak terucap.
Babulu, 14 September 2024
#Penadebu_Puisi_Dua Bidadariku