Melihat struktur bangunan, bentuk Masjid Al Hikmah memang unik. Dibangun di atas lahan 10 x 10 meter, Masjid Al Hikmah berbentuk panggung. Bangunan intinya bermaterikan kayu. Sementara struktur penopangnya bermaterikan besi.
Jemaah melaksanakan shalat di atas ketinggian 2,5 meter. Jemaah pria shalat di bangunan inti. Sedangkan jemaah wanita, disediakan tempat di bagian luar belakang. Para jemaah merupakan karyawan sejumlah perkantoran di sana. Juga ada pedagang soto, pedagang bakso, satpam, pedagang batagor, pedagang sekoteng, manajer, pedagang bubur ayam, tukang, parkir, pedagang rujak buah, dan pedagang asongan lainnya yang rajin memakmurkan Masjid Al Hikmah.
Kalau ada keramaian massa di Jalan Asia Afrika, Masjid Al Hikmah juga sering dijadikan tempat istirahat. Sehabis capek nonton festival, karnaval, atau pawai, banyak kaum wanita yang beristirahat di sana, sekalian menunaikan ibadah.