Kalau begini caranya, acara gosip nggak lebih sebagai HUMAS-nya tiga artis haus publikasi. Ketiganya sadar, sebagai artis kualitas mereka pas-pasan. Tenar juga karena kebetulan. Artis dadakan. Bukan karena prestasi ponumenal.
Syahrini kalau nggak karena Anang baru saja 'separuh jiwanya pergi' lalu PDKT ke Syahrini, entahlah bagaimana nasib dia. Beruntunglah dijadikan temen duet dan bagaimana managemen membikin-bikin seolah-olah mereka jatuh cintrong. Duda menggebet wanita yang masih single bukankah berita menjual?
Kalau Jupe dengan merk 'kondom' pengamannya, huah, sudah seolah victoria space girls saja, dengan maksa pacaran sama Gaston, pemain bola kelas Tarkam. Dan Si Saepul Jam-jam itu, yang satu ini bener-bener paling jago rekayasa; contoh memuakannya adalah saat Kiki Fatmala (sok) marah gara-gara Saepul Jamil gerayangan tangannya saat memijit tubuh mantan Bom Sex Indonesia itu....
Ya, gimana lagi? Acara gosip artis dan ngartis ditayangkan saban hari, bagaimana kualitas nggak nomer sekian. Yang penting aman, acara bisa nongol di tipi, jadi berita yang ditampilkan ASAL ADA! Malahan saya pikir mereka seneng malah kalau ada artis rekayasa-rekayasa gosip.
Maka Nikiti Mirzani, Jupe, Saepul Jamil, Syahrini menjadikan keterpepetan itu jadi PANGSA PASAR!!!!
