Tepi Jendela Lantai 6, Jumat 17 Juni 2019
Kepada ;
Yth. Seluruh Kompasianers
Dengan hormat,
Sesuai dengan permohonan kompasianer pakde Bambang Setiawan di grup WA agar saya memberikan jawaban atas masalah "Tidak Bisa Posting Artikel", maka dengan ini saya berikan penjelasan, petunjuk dan surat wasiat.
Pertama, gagal posting adalah hal lumrah dalam dunia persilatan, kungfu dan gulat zaman milenials. Brahma Kumbara, si Buta dari Gua Hantu, Bruce Lee, Jacky Chan, Jet Lee, dan Kungfu Panda sampai sekarang gagal posting artikel. Buktinya, artikel mereka belum muncul sampai sekarang.
Oleh karena itu, jadikanlah gagal posting sebagai kebanggaan bahwa anda sudah berusaha posting. Bila tidak pernah gagal posting, maka usaha selama ini anda sangat diragukan. Atau kemungkinan tidak pernah berusaha posting tulisan.
Thomas Alfa Edison pernah dikatakan gagal sebanyak 1448 kali untuk menghidupkan bola lampu listrik. Ia baru berhasil menciptakan/menghidupkan lampu pada usaha yang ke 1449.
Dapat anda bayangkan Thomas Alfa Edison dikatakan gagal posting tulisan sebanyak 1448 kali karena gelap, dan baru berhasil pada usaha ke 1449 setelah hidup lampu.
Padahal sebenarnya, Thomas Alfa Edison telah 1448 kali berhasil menemukan Cara Tidak Tepat menghidupkan lampus listrik. Kemudian pada percobaan ke 1449 kali barulah dia berhasil menemukan Cara yang Benar menghidupkan lampu listrik.
Bila saat ini anda merasa telah gagal posting tulisan sebanyak 5 kali, sebenarnya anda telah Berhasil 5 kali menemukan Cara Tidak tepat memposting tulisan. Dan pada usaha keenam semoga anda baru berhasil menemukan cara yang tepat.
Sebaiknya jangan mau kalah dengan Thomas Alfa Edison karena sekarang jaman lebih modern. Upayakan usaha anda lebih banyak darinya, misalnya diatas 2000 kali percobaan agar unggul telak. Dengan unggul telak, kemenangan anda sulit digugat di MK (Mahkamah Kegagalan)
Kedua, bila gagal posting sudah mencapai 2000 kali, yang berarti sudah melampaui pengalaman Thomas Alfa Edison, segeralah anda mengirimkan tulisan menggunakan aplikasi GoSend, atau PostSend.
Ketiga, Jangan melakukan tindakan kontraproduktif bagi masa depan seperti agitasi, provokasi, fitnah, hoaks ke ruang publik dengan niat buruk ingin mengajak masyarakat untuk gagal posting bersama, sehingga timbul suasana ketakutan dalam masyarakat. Kegagalan gagal posting tulisan bukanlah segalanya. Hidup harus berlanjut untuk banyak pilihan pengabdian.
Keempat, bila sakit anda berlanjut, segera hubungi toko pupuk atau agen peralatan pertukangan di kota anda pada jam istirahat. Kenapa? Karena kalau pada jam kerja, mereka fokus bekerja agar tidak dimarahi boss.
Demikianlah tanggapan saya ini. Semoga bermanfaat bagi kita semua.
Ttd
Peb, Calon Ketua Badan Pemenangan Gagal Posting Nasional
