Beragam pergunjingan tentang Mahar. Entah mana yang benar, setiap orang kampung berusaha mengemukakan pedapatnya. Dari orang pintar sekolah, pintar berdagang, pintar menerawang, pintar membaca kitab suci sampai orang gemblung punya pendapat sendiri. Mereka berdebat seolah-olah pernah melihat Mahar, tapi Mahar tak juga bisa ketemu.
KEMBALI KE ARTIKEL