Demikian sekilas nada protes anak bungsu saya yang masih duduk di kelas V Sekolah Dasar ketika mendampinginya belajar di rumah. Dia nampak ‘ngeyel, mempertahankan cara yang diajarkan gurunya di sekolah. Awalnya kaget juga, Kompasianer kok diprotes anak, heu heu heu! Tapi kemudian saya malah jadi tersenyum riang gembira “Ahaaa ! Serasa dapat mainan baru, nih...!” Dalam hati salut juga. Si Anak ingat dan patuh pada perkataan gurunya di kelas. Berarti pihak sekolah/guru ‘berhasil’ dalam memberikan pengajaran.
KEMBALI KE ARTIKEL