Sebuah pernyataan yang sangat menggelikan bukan?
Ungkapan ini keluar karena ada ancaman hukuman dari Komdis PSSI akibat ulahnya menanduk pemain PSMS.
Silakan menilai sendiri. Efek buruk lain dari dualisme kompetisi. Jika ini terjadi terus tentu kompetisi yang lebih permisif dengan kekerasan yang akan mengambil keuntungan. Siaran langsung sepakbola luar negeri yang menjamur di televisi belum mampu dijadikan contoh oleh pemain lokal. Bisanya nonton doang, ngerti kagak!