Pagi ini, dengan tiga helai karung beras cap Nona Kupang berukuran 10 kilogram dan beberapa ember campuran, istilah para tukang bangunan di daerah kami, saya dan Om Gusti mulai memindahkan satu tumpuk pasir sertu (istilah yang sering digunakan di kampung saya untuk menamakan pasir dengan campuran batu yang lebih banyak) dari depan halaman depan rumah ke belakang rumah yang jaraknya kurang lebih 100 meter. Jika boleh jujur ini memang berat bagi saya yang baru mau kerja seperti ini.Â
KEMBALI KE ARTIKEL