Tanggal 18 November 1912 M atau bertepatan 08 Dzulhijjah 1330 H merupakan peristiwa penting lahirnya persyarikatan Muhammadiyah. Sebuah organisasi yang didirikan oleh K.H. Ahmad Dahlan dengan harapan mampu menjadi organisasi pelopor pemurnian dan pembaharuan Islam.
Kata "Muhammadiyah" secara bahasa artinya "Pengikut Nabi Muhammad". Menurut H. Djarnawi Hadikusuma pengetian ini bermakna "Dengan nama itu bermaksud untuk menjelaskan bahwa pendukung organisasi itu ialah umat Muhammad, dan asasnya adalah ajaran Nabi Muhammad saw, yaitu Islam. Dan tujuannya ialah memahami dan melaksanakan agama Islam sebagai ajaran yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad saw, agar supaya dapat menjalani kehidupan dunia sepanjang kemauan agama Islam. Dengan demikian ajaran Islam yang suci dan benar itu dapat memberi nafas bagi kemajuan umat Islam dan bangsa Indonesia pada umumnya."
Sejak berdirinya Muhammadiyah hingga kini, ia sudah berusia 111. Ini menandakan bahwa dengan usianya yang sudah melebihi satu abad, Muhammadiyah telah banyak berkontribusi untuk pembangunan bangsa dan negara dengan adanya amal usaha di berbagai bidang seperti pendidikan, kesehatan, pemberdayaan masyarakat dan lain-lain.
Dalam Milad ke-111 ini, Muhammadiyah mengusung tema "Ikhtiar Menyelamatkan Semesta". Ini dilihat dari berbagai realitas kehidupan yang kian memprihatinkan seperti terjadinya berbagai kerusakan alam, perubahan iklim, konflik yang berkepanjangan menjadikan Muhammadiyah untuk turut serta berperan aktif, kontributif dan solutif dalam menangani persoalan-persoalan yang ada sebagai upaya menyelamatkan semesta.
Semoga diusianya yang sekarang, Muhammadiyah tetap senantiasa menyinari negeri, konsisten mendidik umat dan senantiasa menebar kebermanfaatan dimanapun ia berada. Siapapun yang telah menjadi bagian dari persyarikatan ini, mari kembali luruskan niat untuk terus berjuang tanpa henti dan berkontribusi di ranah kesanggupan kita masing-masing.
Selamat Milad Muhammadiyah Ku, Muhammadiyah Mu dan Muhammadiyah Kita Semua.
IMMawati Safitri