Politik sering dimaknai kekuasaan semata. Jika demikian yang menjadi pemikiran, cara atau prosesnya tidak akan menjadi pertimbangan. Menjelek-jelekan kubu lawan, mendistorsi apa yang baik pada lawan, pokonya lawannya sangat buruk, tanpa fakta dan data. Mudahnya demikian. Belum tentu juga dengan mengunggulkan jagoannya. Pokoknya lawan adalah buruk.
KEMBALI KE ARTIKEL