Dalam
Arus Balik, Eyang Pram mengisahkan seorang syahbandar yang terusir karena intrik kotor zamannya, beralih rupa dengan cepat, dari Rangga Iskak menjadi Ki Aji Benggala, dan menapak lebih tinggi Kiai Benggala. Orang yang menggunakan agama sebagai sarana menuju kekuasaan demi uang dan materi. Karena merasa mampu mencuri meriam, yang dipesan oleh Tuban, ia merasa akan menang dengan mudah.
KEMBALI KE ARTIKEL