Menyimak kinerja Kabinet Kerja ini, ada yang baru dicoba presiden, bahwa menteri memiliki kebebasan untuk mewujudkan visi dan misi presiden. Keleluasaan dalam koridor bahwa demi ide dan gagasan pemerintah dalam hal ini presiden. Mengapa visi presiden? Karena yang janji kampanye dan dipilih secara langsung adalah presiden. Ironisnya malah sering para menteri ini kemudian seolah-olah menyerahkan keputusan akhir kepada presiden, seperti
pasrah bongkokan, dan seperti melepaskan beban itu milik presiden.
KEMBALI KE ARTIKEL