FPI kembali menebarkan terornya, mengatasnamakan Umat Islam, menolak Ahok menjadi gubernur DKI. Apa pretasi luar biasa FPI sehingga bisa sekian lama berdiri, menebarkan keresahan, dan kebencian dengan leluasa, tanpa ada tindakan satupun. Bahkan mendapatkan angin segar ketiak mendagri menyatakan lebih baik kepala daerah merangkul dan memfasilitasi untuk bekerjasama dengan kelompok ini.