Sebuah Jeep biru melaju tidak terlalu kencang menyusuri jalan Laksamana Muda Adisucipto Yogyakarta, tidak terlalu terik siang itu, 20 tahun lalu. Duduk di belakang stir Romo Mangun. Di sebelahnya saya duduk, setengah rebahan. Kami berdua berdiam. Kami baru saja dari lokasi SD Kanisius Eksperimental Mangunan. Sudah hampir setengah perjalanan menuju Wisma Kuwera 14, masih hening. Asyik dengan pemikiran masing-masing. Saya asyik berpikir: kira-kira Romo Mangun saat ini sedang memikirkan apa ya? Sementara Romo sembari menyetir, sepertinya sedang memikirkan sesuatu. Entahlah, barangkali sedang memikirkan negara.
KEMBALI KE ARTIKEL