Mohon tunggu...
KOMENTAR
Money

Masyarakat Indonesia Tak Perlu Panik Naiknya Dolar AS

27 Agustus 2015   05:51 Diperbarui: 27 Agustus 2015   06:36 51 0
Beberapa hari belakangan ini, masyarakat pasti mengetahui kalau mata uang dolar naik. Dolar naik akibatnya mata uang rupiah RI melemah atas dolar. Tersebar isu akibat dolar naik, rakyat digosipkan risau, resah dan rebut terkait naiknya dolar.  Yang menjadi pertanyaan, ribut melulu itu sebenarnya rakyat mana? Rakyat di desa-desa, di kampung-kampung, walau ekonomi lesu toh mereka tidak panik, terus saja berusaha dan bekerja sambil menunggu gerak cepat pemerintah untuk mengatasinya. Karena rakyat sudah pada pintar, ribut atau demo tidak akan menyelesaikan masalah! Satu-satunya CARA untuk menghadapi TEKANAN dolar amerika adalah MENEKAN angka IMPOR. Itulah yang dilakukan oleh Pemerintahan Jokowi saat ini dengan:

  1. Pembangunan sarana transportasi JALAN, REL KERETA dan TOL LAUT agar biaya angkut TURUN. Bayangkan, saat ini bagi orang Jakarta, BELI beras dari Sulawesi JAUH lebih mahal dari IMPOR beras dari Vietnam, padahal HARGA beras di Sulawesi MURAH sekali. Jadi mahal karena BIAYA transportasinya MUAHAL sekali.
  2. Pembangunan WADUK dan irigasi serta MESIN bajak untuk mendongkrak PRODUKSI beras.
  3. Peternakan SAPI untuk mendongkrak daging dalam negeri.
  4. PENJAGAAN laut untuk mendongkrak ikan tangkapan nelayan.
  5. MEMBASMI mafia daging sapi dan BERAS agar suplay beras lancar dan harganya wajar.
  6. PENATAAN ulang tata kelola pertambangan agar rakyat bisa menikmatinya lebih banyak dari Kontraktor asing. Juga agar harganya lebih murah di dalam negeri karena TIDAK perlu mengimpor HASIL olahannya sebab diolah sendiri di dalam negeri.
  7. MEMBASMI korupsi agar semua dana pemerintah digunakan untuk kemaslahatan rakyat bukan hanya dinikmati koruptor.
KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun