Kemarin, Jokowi akhirnya mengumumkan reshuffle atau reshuffle kabinet Indonesia Maju di Istana Presiden. Dalam jumpa persnya, Jokowi yang didampingi Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyatakan telah memutuskan untuk mengganti menteri di sejumlah posisi.
Sebanyak 6 pos kementerian dirombak oleh Presiden Jokowi. Selain menunjuk Sandiaga Uno sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Jokowi juga mengangkat Tri Rismaharini yang sebelumnya menjabat sebagai Walikota Surabaya menjadi Menteri Sosial.
Indonesia National Air Carriers Association (INACA) menilai tantangan dan tugas baru Sandiaga sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang baru tidak lepas dari pulihnya industri pariwisata dari dampak pandemi COVID-19.
Tak hanya mendorong sektor ini bertahan dan pulih dari tekanan, Sandiaga juga harus bisa mendatangkan kembali investasi di sektor pariwisata.
Ketua INACA Denon Prawiraatmadja mengatakan latar belakang Sandiaga sejalan dengan visi Presiden Joko Widodo untuk membangun destinasi wisata prioritas di sejumlah daerah. Pasalnya, sebagai pengusaha, Sandiaga memiliki kemampuan menarik investor di sektor pariwisata guna mengembangkan kawasan pariwisata.
“Mas Sandi, dari latar belakang keuangan dan bisnisnya, berharap pemerintah mengundang investor,” ujarnya di Jakarta, Selasa, 22 Desember 2018.
Denon menuturkan, jika ada banyak investasi di industri pariwisata dan nilainya menarik, tentunya bisa memberikan rute pengembangan baru yang mulai terbuka bagi industri penerbangan.
Lebih lanjut, Denon menilai Sandiaga juga akan lebih mudah mengimplementasikan visi Presiden Jokowi untuk mendukung pengembangan lima destinasi prioritas, antara lain Labuan Bajo, Likupang, Danau Toba, Mandalika, dan Borobudur.