12 Juni 2012 16:00Diperbarui: 25 Juni 2015 04:0357831
Dana pensiun pemberi kerja (DPPK). Menurut Pandji, selain dananya berasal dari uang kita sendiri, perusahaan juga turut mensubsidi. Jumlahnya, sih, 5% dari gaji kita, 5% dari perusahaan.
Dana pensiun lembaga keuangan (DPLK), yang merupakan program dana pensiun dari bank. Nilai return-nya tidak terlalu besar, namun tetap bisa dijajal jika kita enggan ke perusahaan investasi.
Dana pensiun mandiri, seperti reksadana saham atau logam mulia. Jenis investasi ini paling cocok bagi kita yang masih di bawah 30 tahun. Nilai return-nya Reksadana saham antara 20-25% tiap tahunnya. Walau risikonya juga cukup besar, hal ini tidak masalah karena kita berinvestasi jangka panjang.
Bangun aset aktif berupa buka usaha sendiri, koleksi properti yang bisa disewakan atau surat berharga seperti sertifikat bank Indonesia. Jadi di saat pensiun, kita bisa menerima passive income.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.