Sesuatu dikatakan indah jika ia mampu membangkitkan perasaan atau bisa menstimulus sensasi (senang, puas, tegang, nyaman, aman, bahagia, ataupun sedih dan terharu). Contoh paling gampang ialah saat kita melihat film horor tentu sensasinya berbeda dengan ketika kita menyaksikan film komedi. Sensasi tersebut tentunya muncul atau bangkit saat indra kita bersinggungan dengan sebuah karya yang memiliki nilai seni. Sensasi rasa indah atau nikmat indah yang dialami ini disebut pengalaman estetik (Sumarwahyudi, 2011). Keindahan itu tentu tidak lepas dari aspek kebermaknaan yang ditangkap dan diresapi oleh si penghayat seni (apresiator) itu sendiri.
KEMBALI KE ARTIKEL