Dari sumber detiksport, Kamis (21/2/2013), inti surat tersebut tertuang hanya dalam dua alinea. Pertama, Blatter mengonfirmasi surat yang lebih dulu dikirimkan Roy kepada FIFA tentang hasil pertemuan Kemenpora, PSSI dan KPSI pada 18 Februari lalu, yang menghasilkan keputusan bahwa PSSI harus menggelar kongres pada 17 Maret dengan voter Solo.
Setelah itu Blatter menuliskan kalimat: "Wishing you good luck and success for this reconsiliation process", atau yang artinya kurang lebih "Semoga berhasil dan sukses untuk proses rekonsiliasi ini".
E-mail tersebut tertanggal 20 Februari 2013, ditujukan kepada Roy Suryo selaku menteri pemuda dan olahraga Indonesia. Surat ini pun membungkam pernyataan Halim yang menyatakan bahwa FIFA tidak akan melanggar peraturannya sendiri dengan memberi izin intervensi pemerintah.
Halim Mahfudz, selaku Sekjen PSSI, memang giat membeberkan surat FIFA kepada Menpora ke publik dan menyatakan bahwa surat itu bukan berarti FIFA merestui intervensi pemerintah. Halim bahkan mengartikan sendiri surat itu sebelum Menpora menyatakannya kepada publik.
Tetapi usaha Halim ini akhirnya berakhir sia-sia. Surat Sepp ini menjadi sebuah dorongan agar pemerintah tidak perlu lagi takut dikatakan melakukan intervensi.
Akhirnya pemerintah juga yang memegang peran penting dalam rekonsiliasi ini. Semoga Menpora bisa menjawab harapan Sepp dengan sukses melakukan rekonsiliasi.
Salam.