Malangkah nasib diri
Bisa jadi tidak
Walau beribu duka ada didada
Walau sakit perih mengiris jiwa
Tapi apalah daya
Semua ini sudah merasuk dalam raga
Hingga selasih nalar hampir berdosa
Tapi syukurlah sinar terangnya menghalang semua
Karena sakit itu tak akan bertahan lama
Biarkan saja, luaskan saja cinta Nya
Jatuh bangunlah jiwa raga
Sadar dirilah...
Ketika sakit itu sudah tak lagi terasa
Gelayut bahagia itu akan mendekap raga
Bersemayam di jiwa
Merawat luka
Menjadi pelipur lara
Karena cinta ini masih begitu nyata...
Medan, 24 Juli 2024
Pak Guru Fahriza