Sering kita mendengar kata-kata bijak atau paribasan Jawa yang berbunyi “Wani Ngalah Luhur Wekasane”, atau terkadang diucapkan “Andhap Asor, Wani Ngalah Luhur Wekasane”. Artinya siapa yang mau atau berani mengalah pada akhirnya mendapat kemenangan. Ungkapan atau kalimat singkat berisi perbandingan, perumpamaan, kata bijak atau aturan tingkah laku manusia, ini diciptakan atau diucapkan oleh nenek moyang kita pada keadaan atau situasi tertentu atau kepada seseorang yang mendapat perlakuan tidak baik. Misalnya seseorang yang dicibir, diejek, dicaci, dimaki, dicerca, bahkan difitnah. Ungkapan itu dinasihatkan kepada seseorang agar tidak membalas dengan hal yang sama.