Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

[Puisi] Menggantung Mimpi Sebiji

2 Oktober 2016   07:32 Diperbarui: 2 Oktober 2016   09:48 173 17
Sepagi rabun ayam mulai menghilang, kokok menyambut fajar, sambung menyambung suara riuhnya. Sepagi itu cangkul terpanggul, di pundak yang kokoh, tangan kekar, jiwa tegar, membolak-balikan tanah tanpa lelah.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun