Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Puisi | Menunggu Matahari Tertidur

9 April 2020   13:49 Diperbarui: 9 April 2020   13:55 86 1
Apa tidak lelah dirimu
Wahai matahari
Sinarmu telah sangat lama menyinari bumi

Bahkan di kota Azzen
Sinarmu telah membakarnya

Bahkan di lembah Rumgah
Sinarmu telah menghanguskannya

Bahkan di rumah adikku saja
Sinarmu telah merusak jendela

Kami makhluk-makhluk lemah
Tak dapat lagi
Menari denganmu
Apalagi menggesek biola
Sampai senja berdansa
Di antara kita

Bahkan di laut Omnia
Sinarmu mengeringkannya

Bahkan di danau Pine
Sinarmu mengusamkan airnya

Bahkan tidak ada lagi yang bisa kududuki
Sinarmu telah panas menjamanya
-
Kini makhluk seperti kami
Menunggumu tertidur
Dan mencari bulannya sendiri

*****
Makassar. 09 - April - 2020

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun